03 Mei 2012

ENOS : ZAMAN ORANG MULAI MEMANGGIL NAMA TUHAN



Kejadian 4:26,
“Lahirlah seorang anak laki-laki bagi Set juga dan anak itu dinamainya Enos.  Waktu itulah orang mulai memanggil nama TUHAN.”

Enos merupakan anak laki-laki dari Set yaitu keturunan ketiga dari Adam.  Enos dilahirkan ketika Set berusia 105 tahun.

Kejadian 5:6,
“Setelah Set hidup seratus lima tahun, ia memperanakkan Enos.”

Enos memiliki seorang anak pada usia 90 tahun dan di hidup selama 905 tahun.  Dia hidup bersama dengan Adam selama 695 tahun dan 84 tahun bersama dengan Nuh.  Nama Enos berasal dari kata ‘anash’  yang berarti ‘mudah pecah atau lemah’.  Dengan nama tersebut Enos menggambarkan keadaan manusia yang lemah dan ketidakmampuan manusia.”  Karena itu manusia membutuhkan Tuhan dan pada zaman Enos orang-orang mulai memanggil nama Tuhan.

Orang-orang pada zaman Enos mulai memanggil nama Tuhan, hal ini dengan pengertian bahwa orang-orang pada zaman itu telah mulai membangun hubungan yang aktif dengan Tuhan.    Dengan demikian ‘nama Tuhan’ sudah mulai diberitakan oleh semua orang pada masa itu.  Set memberikan nama yang tepat untuk anak laki-lakinya ‘Enos’, dengan nama tersebut Set telah menunjukkan pengakuan tentang ‘keterbatasan manusia dan kelemahannya’ tanpa hubungan yang benar dengan Tuhan.

Menurut Abraham Park arti dari “orang mulai memanggil nama Tuhan’ menunjuk kepada ‘kehidupan ibadah yang teratur untuk melayani dengan benar.’  Kehidupan ibadah memang bukan dimulai hanya pada masa Enos, tetapi jauh sebelum itu ibadah penyembahan kepada Tuhan sudah dilakukan.  Tetapi pada zaman Enos, orang-orang sudah mulai dengan teratur mengadakan ibadah kepada Tuhan, bahkan memberitakan nama Tuhan kepada orang lain.  Kata ‘memanggil’ atau ‘qara’ dalam bahasa Ibrani berarti ‘menyatakan’ dan ;berteriak dengan keras’.  Dengan demikian kata tersebut menunjukkan suatu pengertian bahwa nama Tuhan telah diberitakan.

Pada masa Enos juga orang-orang mulai menanggalkan kehendak sendiri dan mulai mengutamakan penyembahan kepada Tuhan.  Ahli-ahli teologi mengatakan bahwa “mentalitas dan sikap dasar ibadah yang sangat mengharapkan hadirat Allah telah didirikan” di zaman Enos.  Dosa telah merusakan kehidupan manusia dan membuat manusia begitu lemah karena terpisah dengan Tuhan.  Tetapi jika manusia berusaha untuk terus memanggil nama Tuhan, maka ada kekuatan untuk melawan segala dosa dan godaanya.

Roma 10:13,
“Sebab, barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan.”




Referensi : Penulis + buku ‘Silsilah Kejadian’.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika anda ingin belajar bahasa Yunani, terlebih dahulu anda harus memiliki font Yunani di dalam PC/Laptop anda untuk dapat membaca tulisan, kalimat, dan kata-kata di dalam konten "Belajar Yunani".
Font Yunani dapat anda download di :

Jika anda ingin belajar Ibrani silahkan download font Ibrani di :