26 Maret 2011

Bukankah Ia ini anak Yusuf?

Lukas 4:22
"Dan semua orang itu membenarkan Dia dan mereka heran akan kata-kata yang indah yang diucapkan-Nya, lalu kata mereka: bukankah Ia ini anak Yusuf?"

Yesus sedang berada di kampung halaman-Nya yaitu Nazaret tempat ia dibesarkan dari sejak kecil-Nya (ay.1).  Pada hari sabat Yesus pergi ke rumah Ibadat dan hari itu Ia diberi kesempatan untuk membaca kitab Yesaya 61:1-2.  Setelah membaca kitab tersebut Yesus mulai mengajar mereka kata-Nya : "Pada hari ini genaplah nas ini sewaktu kamu mendengarnya" (ay. 21).  Yesus menunjuk kepada diri-Nya sebagai Juruselamat yang akan membebaskan manusia dari tawanan dosa.  Namun banyak dari mereka membenarkan kata-kata Yesus dan ada juga yang heran dengan kata-kata-Nya seakan-akan mereka tidak mempercayai kata-kata indah yang disampaikan oleh Yesus.  Sehingga diantara mereka ada yang berkata : bukankah Ia ini anak Yusuf?  Pertanyaan ini menunjuk kepada keberadaan Yesus yang hanyalah anak manusia biasa dari seorang tukang kayu di daerah itu yaitu Yusuf.  Sehingga diantara mereka mungkin tidak mempercayai apa yang Yesus katakan tersebut.  Mereka meragukan bahwa Yesus mampu memberikan kebebasan kepada mereka.  Kadangkala kita sering berpendapat demikian dalam hidup kita kepada kepribadian Yesus.  Kita sering memperlakukan Yesus sebagai anak Yusuf saja atau (dalam bahasa sehari-hari) kita meragukan kuasa Yesus dalam hidup kita dan kadang kita memperlakukan Yesus hanya sebagai manusia biasa yang sebenarnya tidak dapat membebaskan saya dari keterpurukan dan masalah hidup saya?"  Hal ini dapat kita lihat dari cara hidup kita - ketika kita telah malas untuk menyerahkan masalah kita pada Tuhan dalam doa dan memilih untuk menyelesaikannya dengan cara yang lain, maka dengan tidak sadar kita telah meragukan Dia sebagai Tuhan dan Juruselamat kita.  Ketika kita lebih memilih untuk bersandar kepada kekuatan kita sendiri - tanpa bersandar dan berserah pada-Nya, sebenarnya kita juga sedang meragukan Dia sebagai Tuhan dan dengan demikian kita sama dengan orang-orang di rumah ibadat (Luk.4:22) yang berkata, "bukankah Ia ini anak Yusuf?"
kadang kita meragukan firman Tuhan dalam hidup kita - kita meragukan perkataan Yesus.  Pandangan kita hanya terbatas kepada Yesus sebagai anak Yusuf, padahal Yesus itu adalah TUHAN dan Juruselamat kita.  Segala yang Ia katakan itu ya dan amin, Ia adalah firman yang hidup itu yang datang untuk membebaskan kita dari tawanan dosa-dosa.  Ia mau kita memandang Ia sebagai Tuhan kita satu-satu-Nya dan berserah sepenuhnya kepada Dia.
Ingat, kita harus memandang Yesus bukan hanya sebagai anak Yusuf, tetapi sebagai anak tunggal Allah yang diserahkan kepada dosa untuk menebus kita dari utang dosa kita.

YESUS ANAK YUSUF TETAPI  IA JUGA ADALAH ANAK TUNGGAL ALLAH








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika anda ingin belajar bahasa Yunani, terlebih dahulu anda harus memiliki font Yunani di dalam PC/Laptop anda untuk dapat membaca tulisan, kalimat, dan kata-kata di dalam konten "Belajar Yunani".
Font Yunani dapat anda download di :

Jika anda ingin belajar Ibrani silahkan download font Ibrani di :