30 Maret 2012

PASKAH : Pembenaran Yuridis TUHAN terhadap orang berdosa.


PASKAH : Pembenaran Yuridis TUHAN terhadap orang berdosa.


Kata ‘membenarkan’ Dalam bahasa Ibrani adalah kata ‘hitsdik’.  Kata tersebut menjelaskan tentang keadaan seseorang yang sejalan dengan tuntutan hukum.

Misalkan saja di dalam Ulangan 25:1

Apabila ada perselisihan di antara beberapa orang, lalu mereka pergi ke pengadilan, dan mereka diadili dengan dinyatakan (wqyduhw) siapa yang benar dan siapa yang salah.

"If there is a dispute between men, and they come to court, that [the judges] may judge them, and they justify the righteous and condemn the wicked,

Arti kata ini lebih bersifat hokum, karena menyangkut kepada mengadili yang salah dan membebaskan yang benar.

Kata pembenaran, berasal dari bahasa latin ‘justificare’ yang merupakan kata gabungan dari kata ‘justus’ dan ‘facare’ dan berarti menjadikan benar.  Dalam bahasa belanda menggunakan kata ‘rechtvaardigmaking’ dengan pengertian bahwa pembenaran sebenarnya tidak menunjukan suatu perubahan yang dikerjakan pada diri manusia.

Kata membenarkan dalam pengertian Alkitab memberikan suatu hubungan objektif, yaitu keadaan sebagai orang benar, dengan suatu keputusan pengadilan.

Hal ini dapat dilakukan dengan dua cara :
1.       Dengan cara menjelaskan keadaan subjektif sesungguhnya dari orang itu (untuk mengadili orang yang benar dan orang yang salah).
2.       Dengan cara memberikan kebenaran kepada seseorang yaitu dengan memperhitungkan orang itu sebagai orang benar walaupun pada dasarnya orang itu tidak benar.

Dalam perjanjian baru istilah pembenaran dituliskan dengan kata kerja ‘dikaio-o’ , kata kerja ini ‘menyatakan bahwa seseorang benar’.  Kata itu juga dipakai untuk menunjuk suatu pernyataan pribadi bahwa sifat moral seseorang sesuai menurut hukum.

Kata lain dari ‘dikaio-o’ adalah kata benada ‘dikaiosis’, kata ini hanya ada dua dalam Perjanjian Baru, Yaitu dalam :

Roma 4:25, “yaitu Yesus, yang telah diserahkan karena pelanggaran kita dan dibangkitkan karena pembenaran kita.”

Roma 5:18, “Sebab itu, sama seperti oleh satu pelanggaran semua orang beroleh penghukuman, demikian pula oleh satu perbuatan kebenaran semua orang beroleh pembenaran untuk hidup.”

Kata ini menunjukan tindakan Tuhan yang menyatakan bahwa manusia bebas dari kesalahan dan dapat diterima oleh-Nya.  Keadaan dihasilkan ditunjukkan oleh kata dikaiosune.

Paskah adalah pembuktian bahwa TUHAN membenarkan orang yang percaya dan mengorbankan anak-Nya untuk menanggung segala dosa.  Kasih Allah membenarkan orang yang berdosa melalui sebuah ‘PENGORBANAN’.  Melalui Yesus, setiap orang yang percaya dipandang benar dihadapan Allah, sebab Yesus telah menebus kita dari hukuman dosa.

Syukurilah bahwa anda yang berdosa telah dinyatakan benar melalui Yesus Kristus, anak Alllah.

(sumber: Penulis (frengky) dan Luis Berkhof 'Teologi sistematik 6'.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika anda ingin belajar bahasa Yunani, terlebih dahulu anda harus memiliki font Yunani di dalam PC/Laptop anda untuk dapat membaca tulisan, kalimat, dan kata-kata di dalam konten "Belajar Yunani".
Font Yunani dapat anda download di :

Jika anda ingin belajar Ibrani silahkan download font Ibrani di :