27 November 2012

BUKAN ORANG YANG BAIK TAPI DIKASIHI: PAULUS


BUKAN ORANG YANG BAIK TAPI DIKASIHI: PAULUS



1 Timotius 1:13-15
Aku yang tadinya seorang penghujat dan seorang penganiaya dan seorang ganas, tetapi aku telah dikasihani-Nya, karena semuanya itu telah kulakukan tanpa pengetahuan yaitu di luar iman. Malah kasih karunia Tuhan kita itu telah dikaruniakan dengan limpahnya kepadaku dengan iman dan kasih dalam Kristus Yesus.  Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: "Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa," dan di antara mereka akulah yang paling berdosa.

Paulus bukanlah orang yang baik dan bukan juga orang yang suci ketika Tuhan memilih dia menjadi seorang rasul yang luar biasa dalam pelayanan.  Malahan Paulus adalah orang yang berdosa dan penuh dengan banyak kejahatan.  Kita bisa bayangkan bagaimana dia mengalami perjumpaan dengan Tuhan, ketika dia dalam tugas mengejar, menangkap dan mencari orang-orang Kristen.  Sehingga dalam suratnya kepada Timotius dia mengatakan aku adalah seorang penganiaya dan seorang yang ganas.  Dalam kehidupannya yang penuh dosa kasih Kristus sungguh nyata melalui keselamatan yang diberikan kepadanya.  Sehingga ia selalu mengingat akan besarnya pengorbanan Tuhan dan itu menjadi semangat untuk terus bekarya bagi Tuhan melalui hidupnya.  Ungkapan yang paling fenomenal ketika Paulus mengatakan “…dan diantara mereka akulah yang paling berdosa.”  Pengakuan akan diri kita yang berdosa membuat kita menyadari betapa besar anugerah yang diberikan pada kita.  Hal ini membuat kita terus menerus dan tak henti-hentinya mengucap syukur kepada Tuhan. Sebab Tuhan datang bukan mencari orang yang benar tetapi mencari kita yang berdosa.

Kita yang tidak layak untuk dikasihi dan seharusnya layak dihukum, tetapi diberikan anugerah melalui penebusan Kristus.  Jangan pernah melupakan peristiwa dimana anda dan saya diselamatkan oleh Tuhan.  Kita dari manusia yang berdosa di masa lalu menjadi manusia yang diselamtkan.  Kita yang layak dihukum, menjadi orang yang dikasihi dan menjadi penghuni surga.  Tidak ada alasan bagi kita untuk melupakan kasih Tuhan kepada kita, tidak ada alasan untuk bersungut-sungut atas kehidupan ini.  Sebab jika kita merenungkan bagaimana ‘posisi Tuhan menggantikan kita di kayu salib’ kita pun akan tahu betapa kita sangat dikasihi-Nya.

Karena itu mari, seperti Paulus.  Evaluasi hidup anda dan saya hari ini, sudahkah kita bertumbuh dalam iman dan pengenalan akan Tuhan.  Ingatlah dan renungkan sejenak bagaimana ‘perjumpaan anda dan saya pertama kali bersama Tuhan’ ketika kita berdosa Tuhan mengubah kita menjadi manusia yang baru.  Apapun yang anda dan saya raih pada hari ini, baik kesuksesan, kebahagiaan dan apapun itu jangan pernah lupakan kasih Tuhan yang sudah mencintai anda sampai mati.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika anda ingin belajar bahasa Yunani, terlebih dahulu anda harus memiliki font Yunani di dalam PC/Laptop anda untuk dapat membaca tulisan, kalimat, dan kata-kata di dalam konten "Belajar Yunani".
Font Yunani dapat anda download di :

Jika anda ingin belajar Ibrani silahkan download font Ibrani di :