07 September 2011

Nubuat dan Nabi


MEMPELAJARI NUBUAT
Dalam Perjanjian Lama hampir seluruh kitab mencatat tentang nubuatan.  Nubuatan pertama terdapat dalam kitab kejadian 3:15, dimana Tuhan menjanjikan kedatangan yang akhirnya akan memperoleh kemenangan mutlak oleh Iblis.
Pengertian Nubuat.
Nubuat adalah sebuah penyingkapan melalui manusia, yang memakai kata-kata lisan atau tertulis untuk menyampaikan penyataan Allah dan menerangkan kehendak-Nya kepada manusia.  Nubuat identic dengan kepribadian seorang nabi.
Pelayanan nubuatan bertujuan untuk menyampaikan tujuan Allah yang sepenuhnya, orisinil dan terakhir berdasarkan berdasarkan pikiran Allah dan mempertahankannya bagi Allah.
Nabi
Seorang nabi adalah seseorang yang berbicara atas nama Allah.  Dalam Alkitab sering digambarkan sebagai jurubicara atau penyambung lidah Allah, (Kel. 7:1).  Hal ini dapat disamakan dengan jurubicara kepresidenan.  Mereka berbicara bukan berdasarkan pandangnanya sendiri tetapi apa yang Presiden ingin sampaikan.
Para nabi di Alkitab cenderung tampil pada masa-masa krisis.  Allah memakai para nabi untuk memberikan bimbingan kepada umat-Nya pada masa-masa kesulitan.
Ada beberapa Istilah Ibrani untuk orang yang menyampaikan pesan Allah :
“Nabi” yang menunjukkan seseorang yang mempunyai hubungan istimewa dengan Allah sebagai “orang yang terpanggil” dan berhak untuk berbicara dan bertindak atas nama Allah.
“Abdi Allah”, yang menunjukkan bahwa bagi seorang nabi, kesetiaan utamanya harus kepada Tuhan, dia harus mengabdikan diri secara mutlak untuk melayani Tuhan, dan dia harus memiliki persekutuan pribadi dengan Tuhan.
“pelihat” yang menekankan bahwa seorang nabi tidak akan tertipu oleh yang nampak secara lahiriah, tetapi akan menilai segala sesuatu dengan pandangan/mata Tuhan sendiri.  Sebagai pelihat, nabi dapat menerima wahyu dan penglihatan khusus dari Tuhan, maka ia dapat menyampaikan kenyataan-kenyataan rohani yang tidak dapat dilihat oleh orang lain.
Pada mulanya, jabatan nabi dilaksanakan oleh para imam Lewi, yang ditugaskan untuk mengajarkan serta menerapkan Hukum Taurat secara praktis dalam kehidupan sehari-hari bangsa Israel.  Tetapi dalam Hukum Taurat sendiri sudah dibayangkan tentang perkembangan segolongan nabi tersendiri yang akan meneruskan pekerjaan Musa sebagai orang yang menerima dan meneruskan firman Tuhan (Ul.18:15-22).  Maka dengan kemerosotan pelayanan imam yang makin besar (misalnya Hofni dan Pinehas – anak Eli – I sam. 2), Tuhan membangkitkan jabatan nabi untuk mengawasi hubungan perjanjian antara Tuhan dengan bangsa Israel.  Beberapa nabi juga berasal dari suku Lewi (kaum imam), misalnya Yeremia dan Yehezkiel, tetapi kebanyakan mereka berasal dari suku-suku lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika anda ingin belajar bahasa Yunani, terlebih dahulu anda harus memiliki font Yunani di dalam PC/Laptop anda untuk dapat membaca tulisan, kalimat, dan kata-kata di dalam konten "Belajar Yunani".
Font Yunani dapat anda download di :

Jika anda ingin belajar Ibrani silahkan download font Ibrani di :